assalamu'alikum ukhti,,, :)
sahabatku tersayang,,, entah apa sebabnya akhir-akhir ini saya memiliki kegundahan yang saya pun tak tahu apa penyebabnya,, :(
terkadang saya merenung heran, namun tak ada jawaban yang saya terima. imajinasi saya pun datang, untuk mencurahkan apa yang saya rasakan dalam puisi yang saya susun sendiri dalam kadaan yang membuat saya terlihat aneh sendiri, merasa sendiri tak berarti.
ayo di simak karya kecilku ini :)
ayo di simak karya kecilku ini :)
Luapan sungai kecilku
Oleh Nori Susanti
Langkah
yang kian lunglai
Membungkam
mulut ini
Terpaku
di sudut waktu yang kiat merapuh
Tak
ada kekuatan, tak ada kemampuan
Fikiranku
melayang, jauh....
Menembus
dinding cakrawala kehidupan suramku
Tak
ada dorongan dan transfer kekuatan
Tak
ada pembagian motivasi kehidupan
Motivasi
yang aku harap darimu
Dari
ksatria yang berharga menurutku
Sang
penyelamat bencana di negeri kecilku
Pencegah
luapan di sungai kecilku
Luapan
sungai kecil di sudut mataku . . .
Deras,
deras sekali . . .
Tak
ada dinding waktu yang ingin menghentikan
Tak
ada benteng pertahanan yang membela
Luapan
sungai kecil di sudut mataku . . .
Melengkapi
suasana negeri kecilku
Negeri
yang ada dalam ambang kepiluan
Pengaruh
politik hati yang sekiranya menyiksa
Luapan
sungai kecil di sudut mataku . . .
Tak
ada yang tau,, semua acuh
Tak
ada yang mengerti kekacauan di negeri kecilku
Sampai
di ujung waktu...
hikz... :( ,, udah dulu ya sahabat-sahabatku, wassalam
hikz... :( ,, udah dulu ya sahabat-sahabatku, wassalam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar